Terbunuhnya Al-Husain adalah hasil kolaborasi kebengisan pasukan Yazid dan kepengecutan para saksi mata kedudukan istimewanya di sisi Nabi.
Salah satu hal yang memotivasi Yazid untuk membantai Al-Husain AS dan rombongannya adalah sikap abai masyarakat.
Al-Husain dibunuh oleh Yazid karena pembiaran kumpulan orang yang sebagian menyaksikan perhatian besar Nabi SAW kepadanya.
Al-Husain menghentikan thawaf dan mengurungkan haji untuk mengajak masyarakat “melek prioritas”.
Al-Husain mengurungkan haji untuk mengingatkan masyarakat tentang pentingnya mengambil risiko demi kemerdekaan.
Al-Husain menghentikan thawaf demi menyadarkan masyarakat tentang “Ka’bah yang bergerak”.
Al-Husain menghentikan thawaf demi menyadarkan masyarakat bahwa kesalehan visual dan verbal tidaklah cukup.
