Indonesian
Friday 29th of November 2024
0
نفر 0

‘Maulid Nabi, Pemimpin dan Rakyat Kembalilah Mencontoh Rasulullah’

‘Maulid Nabi, Pemimpin dan Rakyat Kembalilah Mencontoh Rasulullah’

 

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Menghadapi momentum penting politik Indonesia 2014, para calon pemimpin dan masyarakat Muslim Indonesia hendaknya kembali mengacu Rasulullah SAW dalam menjalankan kepempimpinan dan kehidupan bernegara.

Wakil Sekjen MUI Welya Savitri mengatakan para calon pemimpin bangsa harus kembali meneladai Rasulullah memiliki sifat sidik, amanah, fathanah, dan tabligh.  Ia prihatin dengan tahun politik yang justru banyak mempertontonkan pemimpin korup dimana-mana dan menimbulkan citra pemimpin amanah susah dicari.

"Para politisi, utamanya politisi Muslim, yang akan bertarung di 2014 ini berilah contoh dengan meniru Rasulullah. Ada contoh pemimpin yang bagus, tapi masih ada juga yang berada di luar contoh Rasulullah," tuturnya, Ahad (12/1).

Masyarakat yang menjadi pemilih juga jangan tergiur janji politik semata, apalagi sekadar iming-iming uang. Rasulullah sudah mencontohkan bagaimana memilih pemimpin dan memjadi contoh ideal seorang pemimpin.

Toleransi umat beragama juga bukan hal baru bagi umat Islam. Rasulullah bekerjasama dengan semua pihak dalam jika berkaitan dengan kemaslahan bersama.

0
0% (نفر 0)
 
نظر شما در مورد این مطلب ؟
 
امتیاز شما به این مطلب ؟
اشتراک گذاری در شبکه های اجتماعی:

latest article

Kantor Rahbar: Kamis Diperkirakan Awal Ramadhan di Iran
Jam Malam Diberlakukan dan Ribuan Pasukan Dikerahkan ke Baltimore
Bidang Penelitian Musabaqoh Para Mahasiswa; Sebuah Langkah untuk Memahami Konsep-konsep ...
Suasana Haram Sayidah Maksumah sa di Kota Qom Iran
ISIS, Pelaku Pengeboman Acara Asyura di Bangladesh
Menangi Pilpres, Donal Trump jadi Presiden AS ke-45
Warga California AS Kecam Donald Trump dan Menuntutnya Mundur
Berbagi Pengalaman dalam Mengelola Keberagaman Indonesia, KBRI Vatikan Gelar Interfaith ...
Kepenatan dan Kelelahan yang Disukai Allah Swt dan Rasul-Nya
Perspektif Rahbar: Permusuhan AS Anti-Iran Tetap Berlanjut

 
user comment