Puluhan organisasi kemanusiaan yang aktif di Yaman memperingatkan tentang kelangkaan bahan bakar di negara ini.
22 organisasi kemanusiaan yang aktif di Yaman memperingatkan, jika penyeberangan-penyeberangan darat, laut dan udara bagi masuknya produk-produk bahan bakar ke Yaman tidak segera dibuka, maka pelayanan dan bantuan kemanusiaan organisasi-organisasi ini akan ditangguhkan.
Peringatan tersebut disampaikan dalam sebuah pernyataan, seperti dilaporkan Alalam, Kamis (7/5).
Disebutkan pula bahwa Grace Ommer, ketua organisasi bantuan kemanusiaan Oxfam di Yaman menekankan penghentian segera dan permanen konflik di Yaman.
Ia menambahkan, penyeberangan-penyeberangan darat, laut dan udara harus dibuka untuk proses penyaluran bantuan-bantuan utama seperti bahan-bahan makanan, bahan bakar dan peralatan medis kepada jutaan warga Yaman.
Sementara itu, menurut para pejabat organisasi yang memerangi kelaparan, dalam beberapa hari mendatang kemungkinan bahan bakar di Yaman akan habis, dan hal ini akan mempersulit penyaluran bantuan kemanusian.(IRIB Indonesia/RA)
source : irib.ir