Indonesian
Saturday 27th of April 2024
0
نفر 0

Maskapai Mesir Perbolehkan Pramugari Kenakan Jilbab

 

REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Gebrakan baru dilakukan maskapai penerbangan Mesir, EgyptAir. Mereka memperbolehkan pramugari mengenakan jilbab.

Semasa rezim Hosni Mubarrak berkuasa, ia melarang penggunaan jilbab di stasiun televisi dan maskapai penerbangan. Itu dimaksudkan untuk memperlihatkan identitas Mesir semata.

Kini, EgyptAir mempersilahkan pramugari mengenakan jilbab untuk setiap rute penerbangan. Langkah ini sekaligus mengakhiri pembatasan tadi.

"EgyptAir telah merancang jilbab khusus sehingga senada dengan seragam yang dikenakan. Itu juga dipersiapkan untuk rute diluar negara-negara Timur Tengah," ungkap Deputi Direktur Maskapai Penerbangan EgyptAir, Abdel Aziz Fadel, seperti dikutip alarabiya.net, Senin (12/11).

Menurut Fadel, pemberlakuan aturan itu hanya bersifat opsional saja. Maksudnya, bagi pramugari yang tidak mengenakan tidak akan dihukum.  "Yang pasti, jilbab itu tidak akan mempengaruhi kinerja dari para pramugari," tegasnya.

Sebelumnya, gebrakan telah dilakukan televisi pemerintah yang memperbolehkan presenter mengenakan jilbab. Gebrakan itu disambut baik oleh warga Mesir sekaligus membuka peluang presenter berjilbab lainnya untuk unjuk gigi.

Redaktur: Dewi Mardiani
Reporter: Agung Sasongko

source : http://www.republika.co.id
0
0% (نفر 0)
 
نظر شما در مورد این مطلب ؟
 
امتیاز شما به این مطلب ؟
اشتراک گذاری در شبکه های اجتماعی:

latest article

Suasana Peringatan Hari Asyura di Kota Kopenhagen Denmark
Israel Hentikan Visa untuk Pendukung Gerakan Boikot
Suasana Kota Qom yang Menghitam Menyambut Masuknya Bulan Muharram
2 Tentara Turki Tewas dalam Kontak Senjata dengan PKK
Kalap Karena Kalah, ISIS Ancam Habisi semua Tahanan
50 Orang Alami Keracunan Gas di Bandara Hamburg Ratusan Orang Terpaksa di Evakuasi
AS Dianggap Aktor Utama Kehadiran ISIS di Timteng
Jangan Biarkan Terjadi, Islam dan Al-Qur’an Kelak Tinggal Nama
Pasang Bendera "Ya Hussein", 5 Warga Saudi Dipenjara 21 Tahun
Klaim Aksi Mendemo Ahok Didukung Erdogan, Dubes Turki Membantah

 
user comment