Aktivis pembela hak-hak kulit hitam Amerika Serikat mengatakan, Presiden Amerika adalah pelayan Zionis dan militer.
Randy Short, analis politik Amerika dalam wawancaranya dengan Press TV (16/8) menyoroti diskriminasi dan kekerasan polisi Amerika terhadap warga kulit hitam.
Short mengatakan, “Warga Afro-Amerika butuh kebebasan dan tidak mendapatkannya.”
Ia menambahkan, “Warga kulit hitam Amerika tidak mendapat hak-hak ekonomi dan sosial yang setara dengan warga lain. Harus diperhatikan bahwa Amerika bagi warga kulit hitam bukanlah masyarakat demokratis.”
Menurut Short, sungguh disayangkan di Amerika sejumlah kelompok memanfaatkan warga kulit hitam dan berupaya menunggangi gelombang perlawanan atas rasisme dan kekerasan polisi, demi kepentingan pribadi dan kelompoknya.
Ia melanjutkan, “Pada kenyataannya kelompok-kelompok semacam ini tidak menganggap penting hak dan kebebasan warga kulit hitam.”
Sekarang ini, katanya, presiden Amerika adalah kulit hitam, tapi bukannya lebih membela hak-hak warga kulit hitam, ia malah melayani para penyuka sesama jenis, Zionis, militer dan Wall Street. Ia sama sekali tidak melakukan apapun bagi warga kulit hitam Amerika. (IRIB Indonesia/HS)
source : irib.ir