Acara pawai peringatan 13 Aban (4 November) digelar di Tehran bersamaan dengan kota-kota seluruh Iran.
Aksi itu dipusatkan di depan “Sarang Mata-mata” atau bekas Kedutaan Besar Amerika Serikat dengan dihadiri oleh berbagai lapisan masyarakat dan pejabat pemerintah Iran.
ISNA (4/11) melaporkan, pada unjuk rasa anti-imperialisme atau yang dikenal dengan Yaumullah, 13 Aban tahun ini, teriakan Mampus Amerika lebih keras dan kencang. Aksi yang dilaksanakan di Tehran dan di lebih dari 770 kota di seluruh penjuru Iran berlangsung lebih heroik dan meriah dari sebelumnya.
Acara Yaumullah 13 Aban di Tehran diisi dengan orasi dari Sayid Ebrahim Raisi, Jaksa Agung Iran.
Dalam demonstrasi tahun ini sekitar 3.100 wartawan, juru kamera dan foto meliput acara ini. Di Tehran, 510 wartawan lokal dan 106 wartawan asing meliput acara pawai besar rakyat Iran tersebut.
Sementara itu, alarm nasional “Anti-Imperialisme” dibunyikan secara simbolik di sekolah Fath, distrik 3, Departemen Pendidikan kota Tehran dan sekolah-sekolah seluruh Iran.
Hari ini, 13 Aban (4 November) diperingati sebagai Hari Nasional perang melawan imperialisme dunia.
36 tahun yang lalu, 4 November 1979 mahasiswa Iran dalam sebuah aksi demonstrasi memprotes konspirasi Amerika atas Revolusi Islam Iran, menduduki Sarang Mata-mata atau Kedubes Amerika di Tehran. (IRIB Indonesia/HS)
source : irib