Sekelompok orang berkumpul di sebuah tempat di kota
Madinah dan membuat suara gaduh. Seseorang yang sedang
berada di atas kuda dengan suara keras mencaci Ali as.
Saad bin Abi Waqqash tiba di tempat itu dan bertanya,
“Siapa pria sombong yang mencaci-maki seperti ini?”
Pria itu tidak mempedulikan kehadiran dan pertanyaan
Saad bin Waqqash dan tetap melanjutkan caciannya.
Dengan nada marah, Saad bin Waqqash berkata, “Wahai
pria! Mengapa engkau mengumpat Amirul Mukminin?
Bukankah Ali adalah orang pertama yang memeluk Islam?
Bukankah Ali merupakan orang pertama yang melakukan
salat bersama Rasulullah Saw? Bukankah ia orang paling
zuhud? Bukankah ia orang paling pandai? Apakah ia bukan
menantu Rasulullah?”
Setelah itu Saad berdiri menghadap kiblat dan
mengangkat tangannya lalu berkata, “Ya Allah! Pria ini
telah mencaci satu dari wali-Mu... Ya Allah! Sebelum
orang-orang yang ada ini kembali ke rumahnya masing-
masing, tunjukkan kekuasaan-Mu kepada mereka!”
Waktu itu juga tiba-tiba kuda pria itu menjadi liar dan
bergerak sedemikian rupa sehingga pria itu terjatuh
dari kudanya dan kepalanya terbentur batu lalu
meninggal seketika.