LONDON -- Izin pembangunan Masjid Hijau Cambrige disetujui. Putusan tersebut disambut suka cita Muslim Inggris yang tak kenal lelah memperjuangkan pembangunan masjid itu.
"Begitu membahagiakan," ungkap Kepala Muslim Academic Trust, Tim Winter, seperti dikutip euronews.com, Rabu (26/9).
Sejak 2008, Muslim Inggris mengkampanyekan masjid hijau pertama di Eropa tersebut. Komunitas Muslim percaya keberadaan masjid itu akan membantu Inggris menggeliatkan usaha pengurangan emisi karbon sebagai bentuk perlindungan terhadap kelestarian lingkungan.
"Cambrigde merupakan kawasan bersejarah. Di tempat ini, ratusan mahasiswa belajar. Sebagian dari mereka adalah Muslim. Jadi, masjid ini bakal mengakomodasi kebutuhan mereka," kata Tim.
Dari cetak biru masjid tersebut, akan dibangun taman hijau yang telah didesain arsitek, Emma Clark. Taman itu menjadi bagian dari paru-paru Cambrige.
Demikian kelengkapan fasilitas lain seperti pemanas ruangan, daur ulang air, ventilasi dan penerangan yang mengedepankan ramah lingkungan. "Masjid ini juga akan menjadi rumah bagi spesies burung," kata dia.
Tim mengatakan pembangunan masjid ini menjadi bukti bahwa Islam menaruh perhatian penuh pada kelestarian lingkungan. "Masjid ini juga memperlihatkan bagaimana manajemen tata kelola lingkungan menjadi fokus utama," ungkapnya.
Pembangunan masjid ini membutuhkan 350.000 batu bata. Saat ini sudah terkumpul sekitar 67.832 batu bata atau 19 persen.
source : http://www.republika.co.id