Indonesian
Friday 15th of November 2024
0
نفر 0

Hakikat Bersyukur Atas Nikmat Ilahi

Hakikat Bersyukur Atas Nikmat Ilahi

 

Sumber :

Buku : taubat dalam naungan kasih sayang

Karya : Ayatullah Husein Ansariyan

Raghib Isfahani, dalam buku agungnya yang dikenal dengan nama al-Mufradat, pada halaman 265, menyatakan bahwa akar dari kata bersyukur adalah dari mata air syukur.  Yakni, mata yang dipenuhi dengan air mata, atau mata air yang dipenuhi dengan air jernih.

Oleh karena itu, makna syukur adalah sebuah kondisi batin yang selalu mengingat Allah dan memberikan perhatian kepada berbagai nikmat Ilahi dengan memahami sumber datangnya nikmat itu dan bagaimana menggunakannya.

Terkait dengan realitas syukur, Khajeh Nasiruddin Thusi yang populer dengan panggilan “gurunya manusia”, sebagaimana yang diriwayatkan oleh Allamah Majlisi, mengatakan bahwa bersyukur merupakan perbuatan yang paling baik dan paling agung. Ia menambahkan bahwa bersyukur hanya dapat dilakukan dengan serangkaian ucapan, perbuatan dan niat.

Dinukil dari buku taubat dalam naungan kasih sayang, karya Ayatullah Husein Ansariyan.

 

 

 

 

 

0
0% (نفر 0)
 
نظر شما در مورد این مطلب ؟
 
امتیاز شما به این مطلب ؟
اشتراک گذاری در شبکه های اجتماعی:

latest article

Berapa banyak surah dalam al-Qur’an yang menggunakan nama-nama para Nabi Ilahi?
karamah para wali
Doa Ashabul Kahfi
Apa saja tingkatan yakin dan apa tolak ukurnya bagi seorang manusia.
Perempuan dan Warisan dalam Islam
Peringatan Allah dalam Al-Quran: Bakhil
Hakikat Bersyukur Atas Nikmat Ilahi
Ketika Imam Shadiq as Memaknai Allahu Akbar dan Wajhullah
Menyoroti Perjanjian Lama
Bayangan Kematian di Perjalanan Waktu

 
user comment