Indonesian
Sunday 28th of April 2024
0
نفر 0

Khatib Shalat Jumat Tehran Soroti Isu-isu Penting Dalam dan Luar Negeri

Khatib Shalat Jumat Tehran Soroti Isu-isu Penting Dalam dan Luar Negeri

Menurut Kantor Berita ABNA, Hujjatul Islam wal Muslimin Kazem Seddiqi dalam khutbah Jumat di Mushalla Besar Imam Khomeini ra, Jumat (5/12) menyinggung datangnya Hari Mahasiswa yang jatuh pada tanggal 7 Desember.

Ia mengatakan, suasana di universitas harus dalam kerangka tujuan-tujuan Revolusi Islam Iran.

Hujjatul Islam wal Muslimin Seddiqi menekankan pentingnya perkembangan ilmu, ekonomi dan politik para mahasiswa untuk menggagalkan plot-plot musuh termasuk Amerika Serikat yang selalu memusuhi bangsa Iran.

Ia juga menyinggung meningkatnya semangat kebencian terhadap AS di kalangan para mahasiswa Iran.

Ketika menyinggung masalah Hak Asasi Manusia, Khatib Shalat Jumat Tehran menuturkan, Barat mengungkapkan persoalan HAM sebagai trik untuk merampas dunia.

Hujjatul Islam wal Muslimin Seddiqi juga menjelaskan rekam jejak buruk AS dan Barat dalam pelanggaran HAM dan hak-hak orang lain.

Ia mengatakan, penggunaan senjata nulir di dua kota di Jepang dan genosida serta kudeta di berbagai negara adalah contoh inkonsistensi dari perilaku dan kinerja AS terkait HAM.

Khatib Shalat Jumat Tehran menilai perang melawan terorisme di kawasan dan dunia yang dikampanyekan oleh AS hanya sebagai klaim Washington.

"Teroris ISIS lahir dari kebijakan Barat khususnya Amerika Serikat," ujarnya.

Ulama senior Iran itu menyebut Koaalisi Internasional Anti-ISIS yang dipimpin oleh AS sebagai sebuah kebohongan.

Hujjatul Islam wal Muslimin Seddiqi mengatakan, baru-baru ini senjata-senjata telah dikirim kepada teroris ISIS melalui pesawat AS.

Khatib Shalat Jumat Tehran juga menyinggung perundingan nuklir antara Iran dan Kelompok 5+1 (Rusia, Cina, Perancis, Inggris, AS ditambah Jerman), dan menuturkan, dengan bimbingan Pemimpin Besar Revolusi Islam dan dukungan penuh rakyat Iran, tim perunding nuklir Tehran menegaskan hak-hak bangsa negara ini untuk mencapai ternologi nuklir damai.

 

Ketika menyinggung aset-aset Iran yang dibekukan oleh AS dan pelanggaran terhadap hak-hak bangsa negara itu, Hujjatul Islam wal Muslimin Seddiqi menandaskan, ilmu nuklir damai berdasarkan hukum internasional adalah hak bangsa Iran.

Ia menjelaskan bahwa senjata nuklir adalah haram sebagaimana fatwa Rahbar atau Pemimpin Besar Revolusi Islam Ayatullah al-Udzma Sayid Ali Khamenei.

Khatib Shalat Jumat Tehran mengatakan, rezim Zionis Israel atas dukungan Barat, memiliki ratusan hulu ledak nuklir.

Di bagian lain khutbahnya, Hujjatul Islam wal Muslimin Seddiqi mengecam penyerbuan terhadap warga Palestina di Baitul Maqdis dan Masjid al-Quds oleh Zionis.

"Dukungan AS dan sejumlah negara regional tidak akan mampu mempertahankan rezim Zionis, sebab rezim ini sedang dalam proses kehancuran," pungkasnya. (IRIB)

 

 


source : www.abna.ir
0
0% (نفر 0)
 
نظر شما در مورد این مطلب ؟
 
امتیاز شما به این مطلب ؟
اشتراک گذاری در شبکه های اجتماعی:

latest article

Dalil Fitrah Pembuktian adanya Imam Mahdi af
Jangan Remehkan Dzikir !
Anak-anak Adam dengan siapa mereka menikah?
Sirah Kebudayaan Imam Musa Kadzim as
Imam Jawad Diracuni Isterinya
Hukum dan adab akikah dalam Ahlul-Bait
Tempat Kelahiran Nabi Isa Ibnu Maryam a.s.
Berguru pada Seorang Budak
4 Tingkatan Kesucian dan Kebersihan
Riba

 
user comment