Indonesian
Sunday 21st of July 2024
0
نفر 0

Diwarnai Unjuk Rasa, Peringatan Asyura di Makassar Tetap Berjalan Sukses

, acara peringatan Asyura pada malam kesembilan kamis [22/10] dengan tajuk Majelis Hikmah dan Dzikir Asyura yang bertemakan “Dengan Semangat Husaini, Teguhkan Ukhuwah dan Kebhinekaan dalam Bingkai NKRI” di kota Makassar Sulawesi Selatan oleh Ikatan Jamaah Ahlul Bait [IJABI] P
Diwarnai Unjuk Rasa, Peringatan Asyura di Makassar Tetap Berjalan Sukses

acara peringatan Asyura pada malam kesembilan kamis [22/10] dengan tajuk Majelis Hikmah dan Dzikir Asyura yang bertemakan “Dengan Semangat Husaini, Teguhkan Ukhuwah dan Kebhinekaan dalam Bingkai NKRI” di kota Makassar Sulawesi Selatan oleh Ikatan Jamaah Ahlul Bait [IJABI] Pusat terselenggara dengan sukses dan berjalan penuh khidmat meski sempat diwarnai aksi unjuk rasa seratusan kelompok anti Syiah yang meminta agar acara tersebut dibubarkan.

Berlangsung di Balai Prajurit Jenderal Muhammad Yusuf Makassar, majelis tersebut diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an yang dibawakan oleh Imam Masjid al Markaz al Islami Makassar, KH. Hasan Basri, yang kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, Hymne IJABI dan Mars IJABI.

Dalam sambutan MUI Sul-Sel yang disampaikan KH. Burhanuddin Yusuf disebutkan MUI Sul-Sel sangat mengharapkan umat Islam bersatu di Sul-Sel yang dijuluki provinsi serambi Mekah tersebut. Menurutnya Sunni dan Syiah adalah dua mazhab Islam yang jika saling bersinergi akan memberikan kemajuan positif bagi dunia Islam. Harapannya, Sul-Sel akan menjadi provinsi percontohan bagi provinsi lain dalam mengembangkan sikap ukhuwah dan saling memahami antar sesama umat Islam.

Dalam lanjutan pernyataannya, ulama Sulawesi Selatan tersebut menyambut positif, mendukung dan mengapresiasi acara Asyura IJABI yang menurutnya merupakan syiar Islam dan meneguhkan ukhuwah.

Pembicara selanjutnya. Drs. KH. Muhammad Nursyamsi Andi Pawawoi, SH, MA, pimpinan Pondok Pesantren Ulumul Qur’an DDI Hasanuddin Maros Sul-Sel yang dalam ceramahnya menegaskan bahwa peringatan Asyura bukan hanya milik umat muslim Syiah saja, namun juga milik Ahlus Sunnah, sebab Imam Husain yang syahid di Karbala adalah teladan dan tokoh agung bagi seluruh umat Islam.

Ustad Miftah Fauzi Rakhmat, Lc, MA, Dewan Syura IJABI Pusat yang menyampaikan ceramah Asyura selanjutnya, menasehatkan agar Islam yang dikembangkan di Indonesia adalah Islam yang saling menghargai satu sama lain. “Tujuan Imam Husain dalam kebangkitan revolusinya adalah untuk memperbaiki keadaan umat Kakeknya. Karena itu acara Asyura yang diselenggarakan untuk mengenang kesyahidan dan pengorbanan Imam Husain harus bermuatan semangat untuk melakukan perbaikan dan perbaikan di tubuh umat Islam, bukan menonjolkan perselisihan dan saling berpecah belah.” Ungkapnya.

Acara peringatan Asyura yang dihadiri sekitaran seribuan orang tersebut sempat diwarnai insiden penolakan oleh sekelompok massa anti Syiah yang menutup pintu utama gedung sehingga jamaah memasuki gedung acara melalui pintu samping. Pihak pengelola gedungpun karena didesak oleh massa yang berunjuk rasa menuntut acara tersebut dibatalkan, sempat hendak membatalkan acara dengan mengajukan syarat panitia harus mendapatkan izin acara dari kepolisian daerah Sul-Sel. Beruntung panitia bisa mendapatkan surat izin tersebut, dua jam sebelum acara berlangsung, sehingga panitia masih sempat mempersiapkan acara.

Mendapat penolakan setelah sebelumnya berusaha membujuk pihak keamanan untuk membubarkan acara, demonstran anti Syiah tersebut pelan-pelan membubarkan diri sendiri. 


source : abna24
0
0% (نفر 0)
 
نظر شما در مورد این مطلب ؟
 
امتیاز شما به این مطلب ؟
اشتراک گذاری در شبکه های اجتماعی:

latest article

Saudi Harus Tanggung Jawab Bukannya Tuduh Pihak Lain
Ulama Sulsel Bahas Perppu Ormas dengan Presiden
Konsultan Kebudayaan Iran: Penyelenggaraan Pesta Perayaan dari Hari Raya Qurban Sampai ...
Kubu Pendukung Kekufuran Ingin Hapus Identitas Islam
Muslim Puerto Rico Bertambah, Jumlah Masjidnya Tetap
Dianggap Subversif, Ulama Syiah Nigeria Diserang dan Ditangkap
Inggris Tolak Rencana Pendirian Masjid Agung
Warga AS Gelar Demo Anti Serangan Suriah
Muslim Balas Iklan Anti-Islam dengan Santun
Operasi Pasukan Bayaran Saudi di Taiz, Berhasil Dipatahkan

 
user comment