Indonesian
Monday 22nd of July 2024
0
نفر 0

Menelisik Kesepakatan Nuklir Lausanne

Menurut Kantor Berita ABNA, Setelah tercapai kesepakatan antara Iran dan kelompok 5+1 mengenai masalah kunci, perundingan antara kedua belah pihak dilanjutkan dengan pertemuan tingkat ahli dalam beberapa hari mendatang untuk menyusun teks nota kesepahaman.
Menelisik Kesepakatan Nuklir Lausanne

Menurut Kantor Berita ABNA, Setelah tercapai kesepakatan antara Iran dan kelompok 5+1 mengenai masalah kunci, perundingan antara kedua belah pihak dilanjutkan dengan pertemuan tingkat ahli dalam beberapa hari mendatang untuk menyusun teks nota kesepahaman.

Menurut Menlu Iran, rangkaian solusi yang telah diumumkan di Lausanne bisa menjadi dokumen final perundingan nuklir.

Menyinggung kesepakatan Laussane, Zarif mengatakan, berdasarkan peta jalan hingga Juni mendatang, nota kesepakatan final perundingan nuklir antara Iran dan kelompok 5+1 disusun berdasarkan perjanjian Lausanne. Setelah perundingan berlalu setahun empat bulan, Iran dan kelompok 5+1 mencapai tahap penting dalam mewujudkan kesepakatan komprehensif di tengah berbagai friksi dan perbedaan pandangan kedua belah pihak.

Tampaknya, solusi menyeluruh ini akan menjadi jaminan bagi berlanjutnya program pengayaann uranium di dalam negeri Iran. Dengan demikian, berdasarkan nota kesepakatan bersama Lausanne, Republik Islam Iran berhak untuk melanjutkan produksi bahan bakar nuklir untuk memenuhi kebutuhan reaktor nuklir negaranya.

Berdasarkan perjanjian Lausanne, Iran mendapatkan jaminan untuk melanjutkan program nuklir sipil. Tehran diperbolehkan mengaktifkan 5.000 sentrifugal untuk pengayaan uranium hingga 3,67 persen di instalasi nuklir Natanz. Selain itu, riset dan pengembangan generasi baru sentrifugal tetap dilanjutkan, dan situs Fordow akan menjadi pusat riset nuklir dan fisika modern.

Berdasarkan solusi yang telah dipersiapkan, penerapan program komprehensif Laussane akan menjadikan seluruh resolusi Dewan Keamanan PBB dan sanksi finansial Eropa dan AS, termasuk sanksi investasi, asuransi dan perbankan dicabut.

Pernyataan bersama Lausanne yang dibacakan Zarif dan Mogherini, disambut para tokoh penting dunia, di antaranya Sekjen PBB. Ban Ki-moon menilai kesepakatan komprehensif antara Iran dan kelompok 5+1 bisa mendorong peningkatan kerjasama negara-negara dunia untuk menghadapi tantangan penting dan serius. (IRIB)   


source : abna
0
0% (نفر 0)
 
نظر شما در مورد این مطلب ؟
 
امتیاز شما به این مطلب ؟
اشتراک گذاری در شبکه های اجتماعی:

latest article

Tentara Israel Tangkap 25 Warga Palestina di Tepi Barat
Dukung Syaikh Isa Qasim, Ulama Bahrain Keluarkan Pernyataan Tegas
MKD Putuskan Ijazah Kang Jalal Asli, Fitnah terus Berlanjut
Hamas: AS, Pendorong Agresi Israel ke Palestina
Militer Yaman Gagalkan Serangan Saudi ke Bab Al Mandab
Saudi Harus Tanggung Jawab Bukannya Tuduh Pihak Lain
Ulama Sulsel Bahas Perppu Ormas dengan Presiden
Konsultan Kebudayaan Iran: Penyelenggaraan Pesta Perayaan dari Hari Raya Qurban Sampai ...
Kubu Pendukung Kekufuran Ingin Hapus Identitas Islam
Muslim Puerto Rico Bertambah, Jumlah Masjidnya Tetap

 
user comment