Menurut Kantor Berita ABNA, bulan suci Ramadhan dimata rezim Arab Saudi tampak tidak berharga dengan tetap melancarkan agresi militer atas Yaman, yang merusak fasilitas umum dan telah menelan ratusan korban jiwa dari kalangan sipil Yaman. Meski demikian, masyarakat Muslim Yaman tetap mengisi bulan Ramadhan dengan ibadah dan menjalaninya dengan penuh suka cita. Setiap menjelang waktu berbuka, pasar-pasar tetap ramai menyediakan jajanan sajian berbuka puasa khas Yaman. Tampak mereka menikmati keberkahan Ramadhan tanpa terganggu meski dalam kondisi perang.
Berikut sejumlah foto-foto masyarakat muslim Yaman dan aktivitas mereka mengisi bulan suci Ramadhan.