Menurut Kantor Berita ABNA, kelompok teroris ISIS kembali menunjukkan kebengisannya dengan menghukum mati lima warga Irak menyusul kekalahan demi kekalahan yang dialami ISIS dalam sejumlah pertempuran terakhir dengan militer Irak.
Disebutkan sejumlah anggota ISIS mengumpulkan warga di kawasan Wilayat Furat dan menghukum lima warga didepan umum dengan ditembak mati, yang kemudian jasadnya disalib dan digantungi kertas karton yang bertuliskan sebab hukuman mereka.
Faiz Jarbu’ Masyuh, Abed ‘Ubaid Masyuh dan ‘Adil Abdul Hamid Dhaif, tiga diantara lima warga Irak yang divonis mati ISIS tersebut dengan tuduhan berkhianat kepada ISIS.
ISIS mengancam warga diwilayah kekuasaannya untuk tidak melarikan diri dengan hukuman mati. ISIS juga memaksa setiap warga untuk setia dan mendukung sepenuhnya perjuangan ISIS termasuk mengorbankan diri untuk menjadi tameng hidup dalam peperangan menghadapi militer Irak. Warga sipil juga terkadang dijadikan sandera setiap ISIS terdesak dan menderita kekalahan.
ISIS sempat menguasai sebagian dari wilayah utara dan barat kota Baghdad sejak tahun 2014 sampai kemudian berhasil dikuasai kembali militer dan sekarang telah berada dibawah kendali pemerintah Irak sepenuhnya.