Indonesian
Thursday 18th of July 2024
0
نفر 0

Musuh Ingin Sulut Perang Sektarian di Negara Ini

Stasiun televisi Sahar (31/10) melaporkan, Allama Muhammad Tahir-ul-Qadri, salah satu ulama Ahlu Sunnah sekaligus Ketua Partai Pakistan Awami Tehreek (PAT) mengatakan, musuh-musuh Islam menyerang majelis duka atas Imam Maksum as untuk mengadudomba Sunni dan Syiah sehingga akhirnya masyarakat tidak berdosa yang jadi korb

Stasiun televisi Sahar (31/10) melaporkan, Allama Muhammad Tahir-ul-Qadri, salah satu ulama Ahlu Sunnah sekaligus Ketua Partai Pakistan Awami Tehreek (PAT) mengatakan, musuh-musuh Islam menyerang majelis duka atas Imam Maksum as untuk mengadudomba Sunni dan Syiah sehingga akhirnya masyarakat tidak berdosa yang jadi korban.

Sampai saat ini demonstrasi warga Pakistan memprotes pembunuhan terhadap warga Muslim Syiah di sejumlah wilayah negara itu, terus berlangsung dan pada Ahad (30/10), kota Karachi, Gilgit, Lahore, Rawalpindi dan Islamabad menjadi lokasi demonstrasi anti-pemerintah dan anti-teroris.

Akibat serangan teror yang terjadi hari Sabtu (29/10) ke sebuah majelis duka untuk mengenang kesyahidan Imam Hussein as di kota Karachi, Provinsi Sindh, lima orang tewas dan beberapa lainnya terluka.

Kepolisian Karachi menuduh kelompok teroris Lashkar Jhangvi sebagai pelaku serangan tersebut.Lashkar Jhangvi adalah pelaku utama dari sebagian besar kasus pembunuhan warga Muslim Syiah di Pakistan.


source : abna24
0
0% (نفر 0)
 
نظر شما در مورد این مطلب ؟
 
امتیاز شما به این مطلب ؟
اشتراک گذاری در شبکه های اجتماعی:

latest article

Operasi Pasukan Bayaran Saudi di Taiz, Berhasil Dipatahkan
Pengakuan Mengejutkan Anggota ISIS yang Tertangkap Tentara Irak
Hasyim Muzadi : Santri Mesti dibekali Kemampuan Tahlilul Masa’il
Sejak Putin jadi Presiden, Dibangun 7500 Masjid di Seluruh Wilayah Rusia
Riwayat Qarati: Sayid Ini Lagi, Belum Mengerjakan Shalatnya!
PBNU Gelar International Islamic Cultural Expo
Rakyat Iran Rayakan Keberhasilan Perundingan Nuklir
Orang Tak Dikenal Serang Dua Polisi di Mapolres Banyumas
Konflik di Irak Bukan Karena Pertikaian Sunni-Syiah
Subhanallah, Anak Usia Tiga Tahun Hafal Alquran

 
user comment