, sebagaimana dilansir dari Syiah Press, warga Syiah dan Para Pecinta Ahlil Bait As serta para pengurus makam Imam Askariyain (Ali Al-Hadi dan Hasan Al-Askary) berkumpul untuk menyambut kedatangan karavan pembawa dzarih suci Askariyain yang pada selasa (28/2) memasuki kota Samarra, Irak.
Pembuatan dzarih atau rangkaian yang digunakan untuk menutupi makam ini memakan waktu sampai empat tahun, dibawah pengawasan kantor Ayatullah Sistani. Rangkaian dzarih ini menghabiskan 10,5 ton kayu, 4,5 ton perak dan 70 kilogram lapisan emas serta tiga ton tembaga.
Dzarih suci ini, rencananya akan dipasangkan untuk menutupi makam Imam Ali Al-Hadi dan Hasan Al-Askary yang letaknya berdampingan. Makam Imam Askariyain yang terletak di kota Samarra ini tengah diperbaiki dan diperindah setelah beberapa kali dihancurkan oleh kelompok-kelompok Ekstrimis Irak.
Tiap tahun, khususnya setelah kejatuhan rezim Saddam Husain, jutaan Peziarah mengunjungi makam suci dua Imam Syiah ini meskipun ancaman serangan oleh kelompok garis keras masih terus membayangi.