Indonesian
Wednesday 8th of May 2024
0
نفر 0

Suasana Kota Qom yang Menghitam Menyambut Masuknya Bulan Muharram

Suasana Kota Qom yang Menghitam Menyambut Masuknya Bulan Muharram Menurut Kantor Berita ABNA, jika bagi mayoritas umat Islam, Muharram sebagai petanda bergantinya tahun sehingga sudah semestinya disambut dengan luapan suka cita, umat Islam Syiah justru menganggap sebagai masuknya bulan duka cita. Muharram adalah bulan duka bagi
Suasana Kota Qom yang Menghitam Menyambut Masuknya Bulan Muharram
Suasana Kota Qom yang Menghitam Menyambut Masuknya Bulan Muharram

Menurut Kantor Berita ABNA, jika bagi mayoritas umat Islam, Muharram sebagai petanda bergantinya tahun sehingga sudah semestinya disambut dengan luapan suka cita, umat Islam Syiah justru menganggap sebagai masuknya bulan duka cita. Muharram adalah bulan duka bagi umat Islam Syiah diseluruh dunia, sebab pada tanggal 10 dibulan tersebut, Imam ketiga umat Syiah, Imam Husain As bersama dengan keluarga dan sejumlah sahabatnya terbantai dengan tragis di padang Karbala pada tahun 61 H. Menandai masuknya bulan duka tersebut, umat Islam Syiah mentradisikan mengenakan pakaian serba hitam serta menghiasi rumah dan masjid-masjid dengan bentangan kain hitam, sebagai perwujudan rasa duka mereka yang mendalam atas peristiwa pembantaian keluarga Nabi Muhammad Saw tersebut.

Berikut foto suasana kota Qom, menyambut masuknya bulan Muharram yang menandai beralihnya tahun hijriah.


source : abna24
0
0% (نفر 0)
 
نظر شما در مورد این مطلب ؟
 
امتیاز شما به این مطلب ؟
اشتراک گذاری در شبکه های اجتماعی:

latest article

Dinding Kemanusiaan Para Pemimpin Antar Agama Oklahoma dalam Mendukung Muslim
Thailand Luncurkan Stasiun TV Bagi Umat Muslim
Berkat Perlawanan Bangsa Iran, Musuh Selalu Gagal
Sekjen Majma Jahani Ahlulbait Sampaikan Pesan Natal 2017 melalui Twitter
Amalan Malam dan Siang Nisfu Sya'ban
Masjid Agung Strasbourg Persatukan Muslim Prancis
Subhanallah, Jamaah Masjidil Haram Akan Difasilitasi Helikopter
Penembak Gelap Wahabi Tewaskan Imam Masjid Syiah
Amra Babich, Walikota Pertama di Eropa Memakai Hijab
Majelis Ulama Bahrain Keluarkan Pernyataan Keras Tolak UU Keluarga yang Disahkan Parlemen

 
user comment