Indonesian
Friday 29th of November 2024
0
نفر 0

Muslim Australia Ubah Nama Demi Pekerjaan

 

CANBERRA -- Muslim Australia tak menafikan identitas mereka menjadi pengganjal untuk mendapat pekerjaan. Karena itu, mereka terpikir mengganti nama guna memperbesar kesempatan mendapat pekerjaan.

Pendiri Asosiasi Persahabatan Islam, Keysar Trad, menyayangkan kondisi itu. "Menyedihkan memang. Anda harus mengubah nama agar dapat melewati pintu depan," papar dia seperti dikutip dailytelegraph.com.au, Senin (8/10).

Sebagian dari mereka, kata dia, mengubah nama Mohammed menjadi Michael, Ahmed menjadi Allan, Haroun menjadi Harold, dan lainnya. Kadang adapula yang mengubah nama tanpa keterkaitan sama sekali. "Mohammed menjadi Jim," kata dia.

Eddie Chehab, 49 tahun, dari Drummoyne, merupakan contohnya. Sejak 30 tahun lalu, ia mengubah namanya dari Mohammed ke Eddie. Ia menyebut, pekerjaan merupakan alasan perubahan tersebut.

"Saya melihat betapa sulitnya orang lain menyebut nama saya. Karena itulah, saya mengubahnya," kata dia.

Komisaris Diskriminasi Ras, Helen Szoke mengatakan kondisi tersebut merupakan fakta. Mereka ubah nama aslinya lalu diganti dengan versi Inggris.  "Saya kira itu memang benar terjadi," kata dia.

Analis Sosial, David Chalke mengatakan perusahan-perusahaan Australia ataupun asing lebih memilih mempekerjaan kulit putih.  "Kita hanya memikirkan diri kita sendiri," katanya.

Redaktur: Hazliansyah
Reporter: Agung Sasongko

source : www.republika.co.id
0
0% (نفر 0)
 
نظر شما در مورد این مطلب ؟
 
امتیاز شما به این مطلب ؟
اشتراک گذاری در شبکه های اجتماعی:

latest article

Kantor Rahbar: Kamis Diperkirakan Awal Ramadhan di Iran
Jam Malam Diberlakukan dan Ribuan Pasukan Dikerahkan ke Baltimore
Bidang Penelitian Musabaqoh Para Mahasiswa; Sebuah Langkah untuk Memahami Konsep-konsep ...
Suasana Haram Sayidah Maksumah sa di Kota Qom Iran
ISIS, Pelaku Pengeboman Acara Asyura di Bangladesh
Menangi Pilpres, Donal Trump jadi Presiden AS ke-45
Warga California AS Kecam Donald Trump dan Menuntutnya Mundur
Berbagi Pengalaman dalam Mengelola Keberagaman Indonesia, KBRI Vatikan Gelar Interfaith ...
Kepenatan dan Kelelahan yang Disukai Allah Swt dan Rasul-Nya
Perspektif Rahbar: Permusuhan AS Anti-Iran Tetap Berlanjut

 
user comment