Indonesian
Friday 19th of July 2024
0
نفر 0

Ini Pendapat GP Ansor tentang Pembubaran Seminar Sejarah 65 di LBH Jakarta

Ini Pendapat GP Ansor tentang Pembubaran Seminar Sejarah 65 di LBH Jakarta
Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat GP Ansor Abdul Rochman menanggapi tentang pembubaran Seminar Pelurusan Sejarah 1965/1966 yang berlangsung di gedung Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta di Jl. Diponegoro 74, Jakarta, Sabtu-Ahad, (16-17/9).
 
Menurut dia, Pimpinan Pusat GP Ansor menghargai dan menjunjung tinggi hak setiap warga negara untuk melakukan diskusi dan kajian atas sejarah peristiwa 1965/66. Bahkan mendorong dilakukannya pengkajian yang mendalam dan komprehensif pengungkapan kasus PKI sejak 1948 secara terang-benderang. 
 
Ia menambahkan, Pimpinan Pusat GP Ansor juga menyampaikan agar sesama anak bangsa memperkuat soliditas untuk menghadapi bahaya paham-paham yang merongrong NKRI, Pancasila, dan kebinekaan.
 
Sebagaimana diketahui, Polda Metro Jaya membubarkan kegiatan seminar di Gedung LBH Jakarta pada Sabtu (16/9). Polisi berdalih, seminar tersebut dilarang diselenggarakan lantaran tidak mempunyai izin. Pembubaran dilakukan sesuai peraturan perundang-undangan.
 
Sebagaimana diberitakan Kompas.com, pengacara publik LBH Jakarta Yunita menilai polisi mengingkari kesepakatan yang telah dibuat dengan memaksa membubarkan acara.
 
Di dalam berita itu juga, Yunita menjelaskan, awalnya forum '65 memang berniat untuk menggelar diskusi sejarah tahun 1965-1966. Tetapi kemudian muncul hoaks, bahwa diskusi itu adalah penyebaran paham PKI.
 
"Sudah diklarifikasi juga oleh pihak kepolisian bahwa ini bukan diskusi yang dimaksud. Kemarin polisi juga sudah sepakat diskusi bisa dilanjutkan. Eh sekarang malah membatalkan keputusan mereka kemarin, agar diskusi ditunda," ungkapnya.
0
0% (نفر 0)
 
نظر شما در مورد این مطلب ؟
 
امتیاز شما به این مطلب ؟
اشتراک گذاری در شبکه های اجتماعی:

latest article

Inggris Tolak Rencana Pendirian Masjid Agung
Warga AS Gelar Demo Anti Serangan Suriah
Muslim Balas Iklan Anti-Islam dengan Santun
Operasi Pasukan Bayaran Saudi di Taiz, Berhasil Dipatahkan
Pengakuan Mengejutkan Anggota ISIS yang Tertangkap Tentara Irak
Hasyim Muzadi : Santri Mesti dibekali Kemampuan Tahlilul Masa’il
Sejak Putin jadi Presiden, Dibangun 7500 Masjid di Seluruh Wilayah Rusia
Riwayat Qarati: Sayid Ini Lagi, Belum Mengerjakan Shalatnya!
PBNU Gelar International Islamic Cultural Expo
Rakyat Iran Rayakan Keberhasilan Perundingan Nuklir

 
user comment